Pembelajaran teks dengan membuat pagelaran drama bertujuan meningkatkan pemahaman siswa pada materi teks naratif dan memberikan
pengalaman yang bermakan dalam pembelajaran.
Pembelajaran teks dengan membuat pagelaran drama bertujuan meningkatkan pemahaman siswa pada materi teks naratif dan memberikan
pengalaman yang bermakan dalam pembelajaran.
early
Teks Naratif adalah materi dalam pembelajaran Bahasa Inggris yang memiliki porsi yang sangat banyak.
Setiap tingkatan kelas pasti akan mempelajari teks naratif. Sebagai guru Bahasa Inggris saya berharap dengan pembelajaran Teks Naratif siswa memiliki minat baca yang tinggi dan mampu memahami fungis sosial, struktur, unsur kebahasaan dan makna atau nilai moral dari Text Naratif yang mereka baca.
Challenge
Selama ini saya melakukan pembelajaran dengan hanya memberikan soal-soal yang menuntut murid untuk membaca dengan harapan murid paham akan cerita naratif. Pada kenyataannya murid yang saya ajar terlihat ogah-ogahan dan kurang semangat dalam melakukan pembelajaran. Mereka terlihat pasif dan tidak berminat untuk membaca Teks Naratif yang saya berikan.
Agar murid menjadi semangat dalam belajar teks naratif dan berminat membaca cerita naratif, I
berinisiatif membuat pagelaran drama yang diberi nama”English Literature Fest” yang mana siswa secara
berkelompok memilih sebuah teks naratif kemudian mementaskannya dalam bentuk drama berbahasa
Inggris.
Action
Langkah 1:Memilih Cerita Naratif yang Sesuai dan Disenangi
Setiap kelompok memilih cerita naratif lalu didiskusikan oleh seluruh anggota kelompok. Setiap murid dalam kelompok membaca dan memahami secara mendalam alur cerita, fungsi social, struktur dan unsur kebahasaan cerita naratif yang dipilih. Setiap kelompok berdiskusi menentukan role setiap anggotanya (Narator, Pemain dan bagian produksi).
Langkah 2:Melakukan Kegiatan Reading
Kegiatan reading sudah mulai melibatkan seluruh anggota kelompok dan teks cerita naratif tersebut dikembangkan dalam bentuk dialog. Setiap murid yang bertugas sebagai Pemain ataupun Narator saling bahu membahu membuat dialog lalu secara berulang-ulang mulai membaca dialog yang telah disusun. Setiap anggota kelompok juga saling membantu dalam melafalkan dengan benar setiap kata dalam dialog . Kegiatan ini dilakukan beberapa kali pertemuan.
Langkah 3: Memulai Latihan Drama
Melakukan latihan dalam bentuk pementasan dan setiap pemain sudah mulai menghafal dialog mereka masing masing. Seluruh kegiatan dalam alur tersebut dilaksanakan pada jam pelajaran Bahasa Inggris dan didampingi langsung oleh guru.
Langkah 4:Menyiapkan Pementasan
Saya melakukan pendekatan kepada English Conversation Club (ECC) yang adalah Ekstrakurikuler Bahasa Inggris di sekolah kami untuk menjadi Panitia kegiatan pagelaran yang diberi nama English Literature Fest. Ini dimaksudkan agar pementasan berjalan lancar karena jumlah kelompok drama cukup banyak, sehingga perlu kepanitiaan yang solid.
Langkah 5:Pementasa Drama Dilaksanakan
Pementasa drama dilaksanakan sejak pagi hingga sore hari dengan diikuti lima belas kelompok yang terdiri dari lima kelas dari tingkatan kelas XI. Setiap kelompok mementaskan drama mereka secara bergantian dengan properti yang sesuai. Saya pun juga melibatkan murid tingkatan kelas X sebagai penonton pagelaran drama tersebut. Pagelaran tersebut berlangsung dengan sangat meriah dan antusiasme pemain dan penonton sangatlah besar.
Pembelajaran / Refleksi Hasil dan Dampak
Belajar Teks Naratif menjadi Menarik dan Bermakna
Kegiatan pementasan drama berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan mendapat apresiasi yang baik
dari warga sekolah dan akan menjadi agenda tahunan untuk meningkatkan minat siswa terhadap Bahasa
Inggris secara umum dan wadah kreatifitas bagi siswa secara khusus. Kegiatan ini menjadi sebuah strategi
pembelajaran yang dapat meningkatkan pemahaman siswa pada materi teks naratif dan memberikan
pengalaman yang bermakan dalam pembelajaran.
Setelah kegiatan tersebut banyak siswa yang memberikan
komentar tentang bagaimana mereka sangat tertantang dan menjadi bersemangat dalam belajar teks
naratif. Mereka mampu memahami isi cerita Naratif yang mereka buat dalam bentuk Drama dengan lebih mudah dan mendalam. Bahkan banyak diantara kelompok drama yang sampai menyiapkan kostum dan properti
pementasan yang sangat lengkap diluar perkiraan kami sebagai Guru pembina.
Pembelajaran teks dengan membuat pagelaran drama bertujuan meningkatkan pemahaman siswa pada materi teks naratif dan memberikan
pengalaman yang bermakan dalam pembelajaran.
early
Teks Naratif adalah materi dalam pembelajaran Bahasa Inggris yang memiliki porsi yang sangat banyak.
Setiap tingkatan kelas pasti akan mempelajari teks naratif. Sebagai guru Bahasa Inggris saya berharap dengan pembelajaran Teks Naratif siswa memiliki minat baca yang tinggi dan mampu memahami fungis sosial, struktur, unsur kebahasaan dan makna atau nilai moral dari Text Naratif yang mereka baca.
Challenge
Selama ini saya melakukan pembelajaran dengan hanya memberikan soal-soal yang menuntut murid untuk membaca dengan harapan murid paham akan cerita naratif. Pada kenyataannya murid yang saya ajar terlihat ogah-ogahan dan kurang semangat dalam melakukan pembelajaran. Mereka terlihat pasif dan tidak berminat untuk membaca Teks Naratif yang saya berikan.
Agar murid menjadi semangat dalam belajar teks naratif dan berminat membaca cerita naratif, I
berinisiatif membuat pagelaran drama yang diberi nama”English Literature Fest” yang mana siswa secara
berkelompok memilih sebuah teks naratif kemudian mementaskannya dalam bentuk drama berbahasa
Inggris.
Action
Langkah 1:Memilih Cerita Naratif yang Sesuai dan Disenangi
Setiap kelompok memilih cerita naratif lalu didiskusikan oleh seluruh anggota kelompok. Setiap murid dalam kelompok membaca dan memahami secara mendalam alur cerita, fungsi social, struktur dan unsur kebahasaan cerita naratif yang dipilih. Setiap kelompok berdiskusi menentukan role setiap anggotanya (Narator, Pemain dan bagian produksi).
Langkah 2:Melakukan Kegiatan Reading
Kegiatan reading sudah mulai melibatkan seluruh anggota kelompok dan teks cerita naratif tersebut dikembangkan dalam bentuk dialog. Setiap murid yang bertugas sebagai Pemain ataupun Narator saling bahu membahu membuat dialog lalu secara berulang-ulang mulai membaca dialog yang telah disusun. Setiap anggota kelompok juga saling membantu dalam melafalkan dengan benar setiap kata dalam dialog . Kegiatan ini dilakukan beberapa kali pertemuan.
Langkah 3: Memulai Latihan Drama
Melakukan latihan dalam bentuk pementasan dan setiap pemain sudah mulai menghafal dialog mereka masing masing. Seluruh kegiatan dalam alur tersebut dilaksanakan pada jam pelajaran Bahasa Inggris dan didampingi langsung oleh guru.
Langkah 4:Menyiapkan Pementasan
Saya melakukan pendekatan kepada English Conversation Club (ECC) yang adalah Ekstrakurikuler Bahasa Inggris di sekolah kami untuk menjadi Panitia kegiatan pagelaran yang diberi nama English Literature Fest. Ini dimaksudkan agar pementasan berjalan lancar karena jumlah kelompok drama cukup banyak, sehingga perlu kepanitiaan yang solid.
Langkah 5:Pementasa Drama Dilaksanakan
Pementasa drama dilaksanakan sejak pagi hingga sore hari dengan diikuti lima belas kelompok yang terdiri dari lima kelas dari tingkatan kelas XI. Setiap kelompok mementaskan drama mereka secara bergantian dengan properti yang sesuai. Saya pun juga melibatkan murid tingkatan kelas X sebagai penonton pagelaran drama tersebut. Pagelaran tersebut berlangsung dengan sangat meriah dan antusiasme pemain dan penonton sangatlah besar.
Pembelajaran / Refleksi Hasil dan Dampak
Belajar Teks Naratif menjadi Menarik dan Bermakna
Kegiatan pementasan drama berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan mendapat apresiasi yang baik
dari warga sekolah dan akan menjadi agenda tahunan untuk meningkatkan minat siswa terhadap Bahasa
Inggris secara umum dan wadah kreatifitas bagi siswa secara khusus. Kegiatan ini menjadi sebuah strategi
pembelajaran yang dapat meningkatkan pemahaman siswa pada materi teks naratif dan memberikan
pengalaman yang bermakan dalam pembelajaran.
Setelah kegiatan tersebut banyak siswa yang memberikan
komentar tentang bagaimana mereka sangat tertantang dan menjadi bersemangat dalam belajar teks
naratif. Mereka mampu memahami isi cerita Naratif yang mereka buat dalam bentuk Drama dengan lebih mudah dan mendalam. Bahkan banyak diantara kelompok drama yang sampai menyiapkan kostum dan properti
pementasan yang sangat lengkap diluar perkiraan kami sebagai Guru pembina.
Good practice before revised
Good practice elaboration
early
Teks Naratif adalah materi dalam pembelajaran Bahasa Inggris yang memiliki porsi yang sangat banyak.
Setiap tingkatan kelas pasti akan mempelajari teks naratif. Sebagai guru Bahasa Inggris saya berharap dengan pembelajaran Teks Naratif siswa memiliki minat baca yang tinggi dan mampu memahami fungis sosial, struktur, unsur kebahasaan dan makna atau nilai moral dari Text Naratif yang mereka baca.
Challenge
Selama ini saya melakukan pembelajaran dengan hanya memberikan soal-soal yang menuntut murid untuk membaca dengan harapan murid paham akan cerita naratif. Pada kenyataannya murid yang saya ajar terlihat ogah-ogahan dan kurang semangat dalam melakukan pembelajaran. Mereka terlihat pasif dan tidak berminat untuk membaca Teks Naratif yang saya berikan.
Agar murid menjadi semangat dalam belajar teks naratif dan berminat membaca cerita naratif, I
berinisiatif membuat pagelaran drama yang diberi nama”English Literature Fest” yang mana siswa secara
berkelompok memilih sebuah teks naratif kemudian mementaskannya dalam bentuk drama berbahasa
Inggris.
Action
Langkah 1:Memilih Cerita Naratif yang Sesuai dan Disenangi
Setiap kelompok memilih cerita naratif lalu didiskusikan oleh seluruh anggota kelompok. Setiap murid dalam kelompok membaca dan memahami secara mendalam alur cerita, fungsi social, struktur dan unsur kebahasaan cerita naratif yang dipilih. Setiap kelompok berdiskusi menentukan role setiap anggotanya (Narator, Pemain dan bagian produksi).
Langkah 2:Melakukan Kegiatan Reading
Kegiatan reading sudah mulai melibatkan seluruh anggota kelompok dan teks cerita naratif tersebut dikembangkan dalam bentuk dialog. Setiap murid yang bertugas sebagai Pemain ataupun Narator saling bahu membahu membuat dialog lalu secara berulang-ulang mulai membaca dialog yang telah disusun. Setiap anggota kelompok juga saling membantu dalam melafalkan dengan benar setiap kata dalam dialog . Kegiatan ini dilakukan beberapa kali pertemuan.
Langkah 3: Memulai Latihan Drama
Melakukan latihan dalam bentuk pementasan dan setiap pemain sudah mulai menghafal dialog mereka masing masing. Seluruh kegiatan dalam alur tersebut dilaksanakan pada jam pelajaran Bahasa Inggris dan didampingi langsung oleh guru.
Langkah 4:Menyiapkan Pementasan
Saya melakukan pendekatan kepada English Conversation Club (ECC) yang adalah Ekstrakurikuler Bahasa Inggris di sekolah kami untuk menjadi Panitia kegiatan pagelaran yang diberi nama English Literature Fest. Ini dimaksudkan agar pementasan berjalan lancar karena jumlah kelompok drama cukup banyak, sehingga perlu kepanitiaan yang solid.
Langkah 5:Pementasa Drama Dilaksanakan
Pementasa drama dilaksanakan sejak pagi hingga sore hari dengan diikuti lima belas kelompok yang terdiri dari lima kelas dari tingkatan kelas XI. Setiap kelompok mementaskan drama mereka secara bergantian dengan properti yang sesuai. Saya pun juga melibatkan murid tingkatan kelas X sebagai penonton pagelaran drama tersebut. Pagelaran tersebut berlangsung dengan sangat meriah dan antusiasme pemain dan penonton sangatlah besar.
Pembelajaran / Refleksi Hasil dan Dampak
Belajar Teks Naratif menjadi Menarik dan Bermakna
Kegiatan pementasan drama berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan mendapat apresiasi yang baik
dari warga sekolah dan akan menjadi agenda tahunan untuk meningkatkan minat siswa terhadap Bahasa
Inggris secara umum dan wadah kreatifitas bagi siswa secara khusus. Kegiatan ini menjadi sebuah strategi
pembelajaran yang dapat meningkatkan pemahaman siswa pada materi teks naratif dan memberikan
pengalaman yang bermakan dalam pembelajaran.
Setelah kegiatan tersebut banyak siswa yang memberikan
komentar tentang bagaimana mereka sangat tertantang dan menjadi bersemangat dalam belajar teks
naratif. Mereka mampu memahami isi cerita Naratif yang mereka buat dalam bentuk Drama dengan lebih mudah dan mendalam. Bahkan banyak diantara kelompok drama yang sampai menyiapkan kostum dan properti
pementasan yang sangat lengkap diluar perkiraan kami sebagai Guru pembina.
If you experience problems scrolling, scroll outside of the area Live Chat which is black.