Saya menyadari bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi telah mengalami kemajuan yang sangat cepat dalam beberapa tahun terakhir. Perkembangan teknologi yang berubah setiap harinya menuntut saya juga sebagai guru untuk terus semangat belajar hal-hal baru menyesuaikan dengan zaman. Untuk itulah saya perlu berinovasi dan menggunakan cara mengajar yang lebih bervariasi dan menyenangkan, serta mengikuti zaman untuk meningkatkan berpikir kritis dan semangat peserta didik dalam pembelajaran.

Dalam mencapai tujuan yang saya harapkan, saya mendapatkan berbagai kendala seperti:

1. peserta didik malu bertanya,
2. kurangnya semangat mengerjakan tugas/ PR,

Untuk mengatasi tantangan tersebut, saya menggunakan media pembelajaran crosswords terbalik dan video AI pada materi cabang ilmu sains dan penemu-penemu di bidang tersebut. Crosswords atau biasa disebut teka-teki silang yang biasanya digunakan adalah siswa mengisi kotak-kotak kosong sesuai pertanyaan yang dibuat, namun saya membaliknya dengan kotak-kotak crosswords yang sudah terisi, kemudian siswa berdiskusi untuk membuat pertanyaan. Sedangkan tugas individu membuat poster penemu secara diferensiasi, boleh ditulis, boleh diketik, dan boleh dibuatkan video AI.

Pada awal pertemuan pembelajaran kelas 7, saya memberikan asesmen diagnostik awal dengan tujuan untuk mengetahui gaya belajar, minat dan kemampuan awal peserta didik. Di awal pembelajaran, setelah disebutkan tujuan belajar, peserta didik membaca bahan bacaan tentang materi, kemudian guru menjelaskan menggunakan media power point, agar peserta didik dapat memahami pelajaran, baik yang memiliki gaya belajar audio maupun visual. Kemudian peserta didik dibagikan lembar kerja crosswords dan berdiskusi secara berpasangan untuk menuliskan pertanyaan sesuai jawaban yang telah disediakan. Setelah mengerjakan, beberapa pasangan peserta didik membacakan pertanyaan-pertanyaan yang mereka tuliskan. Setelah itu saya memberi penguatan, dan bersama-sama peserta didik menyebutkan kesimpulan pembelajaran. Kemudian saya memberi tugas individu membuat poster tentang penemu-penemu di bidang sains, yang memiliki minat dan kemampuan membuat dalam bentuk menggambar boleh digambarkan, yang ingin menulis juga bisa, dan membuat dalam bentuk video juga bisa. Tugas individu ini dikerjakan di rumah, karena koneksi internet di sekolah kurang stabil dan tidak tercukupinya waktu. Namun saya sebagai guru tetap mendemonstrasikan cara membuat video menggunakan AI pada aplikasi D-ID sebagai aplikasi terbaru dalam membuat video, dimana gambar bisa berbicara sesuai teks yang diketik di dalam aplikasi tersebut.

Hasil diskusi kelompok benar-benar memunculkan berbagai pertanyaan yang berbeda. Misalnya jawaban pada crosswords adalah kimia, pertanyaan dari kelompok satu adalah bidang ilmu sains apa yang mempelajari tentang komposisi dari suatu materi? Sementara ada kelompok lain yang membuat pertanyaan yang berbeda yaitu ilmu sains apa yang mempelajari tentang campuran cairan-cairan? Di pertanyaan lain pun peserta didik memiliki pertanyaan yag berbeda, misalnya jawaban BJ.Habibie, ada kelompok yang memiliki pertanyaan siapakah nama Presiden Indonesia yang ke-3? Dan ada pula yang bertanya siapakah pembuat pesawat pertama di Indonesia? Hasil kerja individu pun hasilnya beragam, banyak yang mengumpulkan dalam bentuk ketikan, dan yang membuat video D-ID juga banyak bahkan berlomba-lomba mengumpulkan pada malam hari itu juga. Praktik pembelajaran ini membuat kemampuan berpikir kritis peserta didik saya meningkat, dan tugas individu membuat video AI D-ID membuat mereka menjadi bersemangat belajar.