Judul :
Mufakat Untuk Sepakat Antara Guru Dan Murid
Dalam Membangun Budaya Kelas Merdeka Belajar
ABSTRAK
Sebagai Guru saya ingin murid murid saya focus dan antusias dalam belajar pada Mata Pelajaran INFORMATIKA yang saya ajarkan di Lab.Komputer, Namun pada kenyataannya murid murid saya lebih senang bermain HP atau membuka Youtube dan Game secara sembunyi sembunyi saat kegiatan pembelajaran berlangsung di Lab computer, Saya mulai mencari cara untuk menarik kembali perhatian siswa dalam kegiatan pembelajaran di Lab computer , yaitu dengan cara membuat kesepakatan bersama antara saya dan murid saya. Tak disangka, ternyata murid murid lebih antusias dalam kegiatan pembelajaran di lab komputer, karena mereka diajak untuk mengikuti hasil kesepakatan yang telah saya dan mereka sepakati bersama.
Tahun ajaran baru 2023/2024 telah dimulai, saatnya sebagai guru saya mulai mempersiapakan kembali materi yang menurut saya menarik untuk dapat membuat siswa focus dalam mengikuti kegiatan pembelajaran dikelas. Saya adalah seorang Guru Informatika di SMP Negeri 6 TebingTinggi, dalam kegiatan sehari hari, saya setiap harinya selalu mengajar Informatika di Lab Komputer untuk lebih gampang memberikan pembelajaran secara langsung dengan cara melaksanakan Praktikum. Hal ini menurut saya lebih memudahkan murid untuk mengenal dan mengamati langsung apa itu computer dan bagian bagiannya. Keresahan yang sering muncul ketika melaksanakan kegiatan praktikum di lab computer yaitu, adanya beberapa murid yang sering bermain HP dan bermain Game, bahkan membuka Youtube di Komputer sekolah saat kegiatan pembelajaran berlangsung, sehingga menghambat kegiatan pembelajaran dan mengganggu murid lain yang focus untuk belajar. Hal ini sudah saya perhatikan beberapa saat , sampai akhirnya sama memikirkan kembali bagaimana cara agar murid murid yang tidak focus belajar tadi, kembali focus untuk belajar.
Sebagai guru informatika saya mempunya tantangan tersendiri bagaimana sebenarnya HP dan Komputer sangat berperan penting dalam kegiatan pembelajaran khususnya mata pelajaran informatika, namun saya kembali dituntut untuk mampu memilah milah mana kegiatan yang penting menggunakan HP dan Komputer secara langsung, dan mana kegiatan yang bias dilakukan secara teori saja, untuk lebih memfokuskan siswa dalam kegiatan pembelajaran. Mengapa mereka di izinkan membawa HP? Disini saya menjelaskan bahwa di beberapa mata pelajaran tertentu, siswa diperbolehkan membawa HP, Karena kegiatan pembelajaran ada yang dilaksanakan secara Online seperti menggunakan Quiziz dan GForm.
Hal inilah yang menuntut saya untuk berfikir membuat sebuah Mufakat dalam menghasilkan sebuah kesepatan kelas yang saya dan murid murid saya sepakati bersama. Bagaimana kesepatan yang saya buat bersama dengan siswa? Saat masuk ke dalam lab computer, saya mencoba mengajak murid untuk berdiskusi bersama tentang hal hal yang saya amati dan rasakan selama seminggu kegiatan awal kegiatan pembelajaran di lab computer, selanjutnya saya mencoba untuk menanyakan pendapat kepada murid murid, tentang bagaimana cara untuk mencegah kegiatan yang mengganggu proses kegiatan belajar mengajar tersebut. Saya menampung semua pendapat mereka dan tidak lupa menanyakan apa konsekuensi dari semua pendapat yang mereka sampaikan tersebut, jika ada murid yang melanggar hasil kesepakatan yang telah disepakati bersama. Adapun kesepakatan kelas yang saya dan murid murid saya sepakati bersama diantaranya adalah, mengumpulkan HP di sebuah kotak dan diletakkan di meja guru, agar anak anak lebih focus untuk Praktikum. Selain itu, saya sebagai guru juga mulai memikirkan bagaimana menciptakan kegiatan pembelajaran yang Unik dan Tidak membosankan di dalam lab computer, yaitu dengan cara membuat video video pembelajaran yang menarik dan mengajak murid untuk membuat sendiri video hasil kreativitas mereka untuk ditampilkan dan dinilai bersama. Kesepakatan lainnya yaitu HP dapat digunakan saat pembelajaran, jika ada kegiatan quiz online atau Topik pembelajaran yang mengharuskan menggunakan atau memegang HP.
Respon yang saya dapat dari hasil aksi yang saya lakukan tersebut sangatlah positif, karena anak anak ternyata sangat menyukai cara belajar yang demikian, anak anak juga merasa tertantang untuk membuat sebuah video pembelajaran yang menarik untuk ditampilkan di depan kelas dan dilihat oleh teman teman sekelasnya. Secara tidak langsung, terjadi perubahan setelah kesepakatan kelas dilaksanakan untuk minggu minggu berikutnya, mereka mulai terbiasa untuk mengumpulkan HP terlebih dahulu sebelum kegiatan pembelajaran dimulai, dan anak anak mulai mengeluarkan ide ide yang kreatif yang berasal dari fikiran mereka untuk mulai berkompetisi menghasilkan hasil kreasi yang lebih menarik diantara teman teman sekelasnya. Di saat tertentu, saya juga bertanya kepada mereka, apakah mereka senang dengan Kesepatan Kelas yang kami telah sepakati, dan mereka menjawab bahwa mereka sangat senang, dengan kesepatan tersebut, dan semoga kesepatan tersebut dapat terus berjalan dan dengan kesepatan tersebut, anak anak dapat lebih focus belajar dan menghasilkan nilai yang terbaik dan kemampuan yang maksimal dalam pembelajaran Informatika. Terimakasih.
Profil Penulis,
Nova Soraya Simanjuntak, M.Pd, Lahir di Medan pada tanggal 11 Januari 1990. Menempuh S1 Jurusan Pendidikan Teknik Informatika di Universitas Negeri Yogyakarta pada tahun 2007 – 2011 dan Melanjutkan S2 Pascasarjana Teknologi Pendidikan di Universitas Negeri Medan pada tahun 2013 – 2015. Saat ini mengajar di SMP Negeri 6 TebingTinggi untuk mengampu mata pelajaran Informatika.
