Yanti Kustianingsih, S.Pd – SMPIT Ummu’l Quro Depok
Awalnya menyadari bahwa kemampuan IT murid Kelas VIII SMPIT Ummu’l Quro Depok Tahun Pelajaran 2020 2021 sangat mempengaruhi proses pembelajaran khususnya pada penugasan-penugasan yang membutuhkan kemampuan menggunakan aplikasi-aplikasi pendukung pembelajaran. Karena saya butuh mengukur keterampilan berbicara Bahasa Inggris pada materi Procedural Text, maka saya merasa perlu untuk menugaskan siswa membuat video terkait materi. Selain itu, saya mengharapkan inisiatif murid untuk belajar mandiri, namun dalam perjalanannya sulit karena banyaknya tugas murid dari mata pelajaran lainnya yang sama (membuat video).
Beberapa tantangan diantaranya demotivasi belajar pada murid, keterbatasan waktu tatap maya yang menjadikan proses membangun ikatan antara murid dan guru semakin melambat, murid kurang nyaman berada di kelas karena tugas-tugas yang diberikan terasa membebani, namun murid butuh tantangan yang menyenangkan seperti perasaan saat ia bermain games.
Aksi yang saya lakukan adalah berkoordinasi dengan tim guru sebelum menuangkan ide project kolaborasi agar ada kesamaan langkah dalam mengatasi permasalahan-permasalahan pembelajaran murid. Kemudian merancang pembelajaran kolaboratif sesuai dengan kebutuhan. Materi yang sedang berjalan saat itu adalah Procedural Text, dan ide kolaboratif mengacu pada mata pelajaran prakarya pada materi pengolahan umbi. Murid diberikan opsi project membuat video yang dapat dilakukan dengan editing dan tanpa editing. Opsi pertama adalah video memasak, dan opsi kedua adalah video food vlogger. Kami membuat rencana belajar, mensosialisasikan, mendampingi baik secara tatap maya maupun non tatap maya, evaluasi dan refleksi.
Perubahan yang terjadi sangat luar biasa, ternyata banyak murid yang memilih opsi A karena mereka merasa tertantang untuk mengerjakannya dan merasa dapat manfaat banyak tertutama mempelajari bagaimana mengedit video. Murid tak canggung lagi mengungkapkan kesulitan-kesulitannya, tetap mengerjakan walaupun banyak hambatan yang dihadapi. Pendampingan orang tua pun berjalan dengan baik dan mengesankan karena ada salah satu part video yang mengharuskan murid meminta pendapat dari keluarga atau sekitar rumah tentang hasil praktek mereka.
Yuk berkomentar di padlet berikut