Nusantara Educator Meeting XII

Select Language

Pengintegrasian IT Dalam Pembelajaran mendorong Motivasi Belajar Siswa

Good practice before revised

[Revision_teru]

Good practice elaboration

Perkembangan zaman yang semakin canggih merupakan suatu tantangan bagi guru untuk selalu mengekplor dan mengintegrasikan pembelajaran berbasis IT ( ilmu teknologi). Hal ini tidak bisa dipungkiri lagi zaman yang semakin berkembang maka seorang guru harus pandai mengotak Atik pembelajaran dengan berbagai metode sesuai dengan pembelajaran abad 21. Sebagaimana pemikiran Ki Hajar Dewantara mengatakan bahwa didiklah anak sesuai zaman dan kodratnya. Ini adalah suatu pilar yang harus diterapkan oleh seorang guru agar memahami betul karakterristik peserta didik dan dizaman apa ia di didik.

Saya Sonia Yulia Sari, S.Pd merupakan guru SDN 12 Air Sikambing yang mengajar di Kelas 5 SD saat ini. Tema praktik baik yang saya angkat adalah Memanfaatkan media pembelajaran berbasis Digital untuk memotivasi peserta didik dalam pembelajaran. Pengangkatan tema ini berdasarkan situasi yang saya alami saat ini, banyak diantara anak saya kurang bersemangat dalam pembelajaran, cepat bosan, dan ingin cepat pulang ketika dalam proses pembelajaran. Mereka tidak bergairah mengikuti pembelajaran yang saya berikan. Hal ini membuat saya bertanya-tanya, ada apa dengan peserta didik saya?, Apa yang telah saya lakukan?, Sudahkah saya menjadi guru yang mereka dambakan?

Semua uneg-uneg ini membuat saya merasa gagal menjadi seorang guru. Hal ini menjadi tantangan yang benar-benar harus saya benahi secepatnya melihat kondisi murid saya yang tidak menikmati pembelajaran yang saya sugukan. Kondisi ini merupakan tantangan bagi diri saya sendiri sebagai seorang guru.

Melihat situasi ini aksi yang saya lakukan adalah melihat berbagai referensi pembelajaran yang bermakna melalui media massa terkini,yaitu YouTube dan tiktok. Melalui media ini maka saya mengintegrasikan IT dalam pembelajaran, yaitu penggunaan kahoot, mentimeter, teka-teki silang berbasis IT dan pembelajaran bermakna lainnya untuk memotivasi peserta didik saya.

Pada saat mengimplementasikan pembelajaran yang menyenangkan berbasis IT ini diluar dugaan saya, awalnya saya merasa ragu untuk memulai. Karena terkendala alat yang harus digunakan seperti hp, leptop dan paket data tentunya harus tersedia. Akhirnya saya memutar otak untuk menggunakan chore book sekolah sebagai alat atau media pembelajaran dan untuk paket data diusulkan kepada kepala sekolah agar menindak lanjuti, Alhamdulillahnya pembelajaran terlaksana dengan baik. Ketika pembelajaran dimulai peserta didik saya langsung bersemangat, dengan menanyakan kepada saya, apakah kita akan Mabar game buk?,

Adanya pertanyaan ini membuat saya tersenyum.. saya menjawab ia kita akan Mabar hari ini dengan game edukasi. Memanfaatkan kahoot tentunya sebagai game edukasi dengan cara:

1. Membagi peserta didik beberapa kelompok, hal ini karena adanya kendala jumlah chrome book yang hanya beberapa buah

2. Mengapresiasi peserta didik atau kelompok yang memiliki nilai tertinggi dari game yang mereka mainkan

Selain itu saya juga mengimplementasikan TTS (Teka-teki silang) dalam pembelajaran berbasis IT. Ini akan membuat konsentrasi peserta didik lebih fokus dan melatih ketepatan peserta didik dalam mengisi jawaban yang benar

Refleksi dari pembelajaran ini peserta didik menjadi bersemangat dalam belajar, mereka berpacu untuk cepat menyelesaikan game yang sudah disediakan. Kelas menjadi ceria dan mereka merasa senang dalam pembelajaran.

Kesimpulan yang saya dapatkan adalah pembelajaran yang menyenangkan akan membuat motivasi peserta didik meningkat. Selain itu pembelajaran berbasis IT adalah suatu hal yang memang sesuai dengan zaman sekarang. Serba online, serba canggih maka sebagai seorang guru harus terus berinovasi dan belajar sepanjang hayat demi kemajuan generasi penerus bangsa

If you experience problems scrolling, scroll outside of the area Live Chat which is black.