Bupati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuhnya terhadap kegiatan Temu Pendidik Nusantara (TPN) XII Daerah Kabupaten Sintang yang akan digelar oleh Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN) bersama Guru Belajar Foundation pada 19 Juli 2025 mendatang.

Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati saat menerima audiensi silaturahmi dari pengurus KGBN dan panitia TPN XII di ruang kerjanya, Rabu (4/6/2025).

Ketua KGBN Sintang, Yosafat Chang, M.Pd, dalam pertemuan tersebut menjelaskan bahwa kunjungan mereka bertujuan untuk meminta dukungan serta arahan dari pemerintah daerah terkait penyelenggaraan TPN.

Ia juga memaparkan peran KGBN sebagai organisasi profesi guru yang konsisten dalam meningkatkan kompetensi, menyuarakan pendidikan berpihak pada anak, dan menyelenggarakan kegiatan inovatif.

“Di TPN XII nanti, akan ada berbagai kegiatan seperti talkshow pendidikan, Cerdas Cermat Guru, berbagi praktik baik dari para pendidik dan pemimpin, serta pameran karya sederhana yang sarat makna,” ungkap Yosafat.

Ia juga menyebutkan bahwa KGBN Sintang telah melaksanakan berbagai kegiatan, termasuk berbagi praktik baik secara daring, dan ini merupakan kali ketiga TPN digelar di Sintang. “Kami sangat membutuhkan sinergi dan dukungan dari pemda,” tambahnya.

Yosafat juga menyampaikan bahwa tema kegiatan kali ini adalah “Iklim Pendidikan dan Pendidikan Iklim.” Tema tersebut menjadi ajakan kepada para guru untuk peduli terhadap lingkungan seperti sampah, sungai, hutan, dan sekitar tempat tinggal.

“Melalui TPN, kami mengajak guru membawa tumbler sebagai bentuk aksi nyata mengurangi sampah plastik,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Sintang menyatakan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan harus menghasilkan target dan output konkret. Ia mendukung penuh kampanye pendidikan lingkungan dan berharap kesadaran tersebut tertanam kuat dalam sistem pendidikan dan masyarakat Sintang.

“Guru harus terus berinovasi dan memotivasi satu sama lain untuk terus belajar dan menciptakan solusi nyata bagi masa depan anak-anak Sintang,” tegas Bupati.

Ia menekankan bahwa pendidikan bukan hanya tanggung jawab sekolah dan guru, tetapi memerlukan keterlibatan semua elemen: orang tua, masyarakat, sekolah, hingga pemerintah.

“Ini sejalan dengan visi pendidikan nasional dalam menyongsong Generasi Emas 2045, sebagaimana tercantum dalam Astacita Presiden Prabowo Subianto,” ujarnya.

Bupati menilai TPN XII sebagai ruang penting untuk mempererat silaturahmi antar pendidik, memperluas wawasan, dan memperkaya praktik pembelajaran.

“Saya mengajak seluruh guru di Sintang untuk hadir dan berkolaborasi. Jadikan TPN sebagai langkah nyata untuk mewujudkan pendidikan yang ramah, relevan, dan berdampak bagi generasi masa depan,” pungkasnya.



Penulis: Yosafat Chang / Komunitas Guru Belajar Nusantara Kabupaten Sintang
Editor: Yosinta Maharani Here / Guru Belajar Foundation

Jika Anda mengalami kendala dalam scrolling, scroll di luar dari area Live Chat yang berwarna hitam.